skip to main | skip to sidebar

Arieef Willian

WELCOME TO ARIEEF WILIAN BLOG

  • Entries (RSS)
  • Comments (RSS)
  • Home
  • About Us
  • Archives
  • Contact Us

Rabu, 14 Desember 2011

Diposting oleh Arief Willian di 23.20 Label: Home
1. Kumbang Penggali (Burying Beetle)



Ibu kumbang akan memberi makan setiap anak-anaknya, satu per satu…
namun ketika jumlah makanan habis, maka anak terakhir bukan hanya tidak mendapat jatah makan, namun juga akan dimakan hidup-hidup oleh ibunya.


Are They The Worst?

Kumbang Penggali biasanya tinggal di dalam bangkai tikus. Dan ibu Kumbang selalu bertelur dengan jumlah lebih banyak dari yang jumlah makanan yang ada (bangkai tikus) maka untuk meningkatkan kesempatan bertumbuh yang lebih besar bagi semua keluarga, jumlah anak harus dicukupkan dengan jumlah makanan, bukan sebaliknya…

2. Panda



Ibu Panda hanya akan memelihara satu anak, jika dia memiliki lebih dari satu, maka yang lainnya akan ditinggal begitu saja di alam liar. Sementara ‘anak kesayangannya’ tumbuh sehat dengan asupan makanan yang cukup, anak yang lainnya akan kurus kering tak berdaya.



Are They The Worst?

Ibu Panda memang tidak mungkin menyediakan makanan untuk anak yang kedua atau setelahnya, jadi selama 8-9 bulan pertama (setelah itu anak panda bisa mencari makanan sendiri), anak-anak panda yang tidak dapat makanan (termasuk ASI) cukup harus bertahan sendiri, jika tidak bisa pastilah mereka akan mati.

3. Hamster


kalo ini ane sering liat gan..
Ibu Hamster sering membunuh anaknya sendiri.

Are They The Worst?

Ibu Hamster selalu mempunyai anak yang ‘berlebihan’, untuk memastikan semua anaknya sehat dan sempurna. Jika ada anak yang tidak sempurna maka paling tidak masih ada ‘cadangannya’. Dan anak yang tidak lolos ‘quality control’ akan dimakan hidup-hidup, bisa juga berdasarkan jumlah makanan yang tersedia.

4. Elang Hitam


Ibu Elang sama sekali membiarkan ketika anak-anaknya bermain-main di sarangnya, walaupun sering kali permainan itu mengakibatkan kematian.

Are They The Worst?

Jumlah makanan yang tersedia terkadang tidaklah banyak, dan sulit didapat. Maka dari itu ibu Elang membiarkan permainan berbahaya ini, sebagai ujian agar, anak-anak yang kuatlah yang bertahan.

5. Kelinci


Ibu Kelinci akan langsung meninggalkan anak-anaknya di lubang setelah mereka dilahirkan, dan selama 25 hari pertama, sang ibu hanya akan ‘menengok’ dan memberi makan anaknya tak lebih dari 2 menit per hari.

Are They The Worst?

Anak kelinci merupakan makanan empuk dan menggiurkan bagi para pemangsa, maka dari itu sang ibu selalu berusaha agar lubang tempat tinggalnya rahasia, caranya dengan sesedikit mungkin waktu yang dihabiskan di dekat lubangnya. Setelah 25 hari barulah anak-anak kelinci bisa mencari makan sendiri.
Kirimkan Ini lewat Email BlogThis! Bagikan ke X Berbagi ke Facebook

0 komentar:

Posting Komentar

Posting Lebih Baru Posting Lama Beranda
Langganan: Posting Komentar (Atom)

Sponsored

  • banners
  • banners
  • banners
  • banners
unique stats
Arieef willian

Labels

  • Ekonomi (1)
  • Home (7)
  • Sosiologi (3)
  • TIK (5)

Blog Archive

  • ►  2012 (6)
    • ►  November (1)
    • ►  September (1)
    • ►  Agustus (1)
    • ►  Februari (1)
    • ►  Januari (2)
  • ▼  2011 (11)
    • ▼  Desember (8)
      • Mobil Listrik Berbahaya Bagi Pejalan Kaki?
      • 1. Kumbang Penggali (Burying Beetle) Ibu kumban...
      • KONFLIK SOSIAL
      • Penyebab Kelelahan dan Mengantuk, dan Cara untuk M...
      • Pengertian Blog
      • Pengertian HTML dan fungsinya
      • 7 Kelebihan Indonesia Yang Tidak Dimiliki Negara Lain
      • MOBILITAS SOSIAL
    • ►  November (3)

Followers

Kejarlah duniamu dan jangan sampai lupa akan matimu

:)

Subscribe To

Postingan
    Atom
Postingan
Komentar
    Atom
Komentar

My Facebook

Arieef Willian

Buat Lencana Anda
Arief Willian
Tanjung lalang, Palembang, Indonesia
Lihat profil lengkapku
 

© 2010 My Web Blog
designed by DT Website Templates | Bloggerized by Agus Ramadhani | Zoomtemplate.com